Berita berdasarkan Abjad :

  A   B   C   D   E   F   G   H   I   J   K   L  M   N  O   P  Q   R   S   T   U   V   W   X   Y Z
« »

Rupiah dan IHSG Naik Tajam

Jakarta - Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali naik tajam menyusul meredanya sejenak kekacauan di pasar global setelah aksi yang dilakukan sejumlah bank sentral dunia.

The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga 2% karena menilai ekonomi AS masih cukup kuat meski banyak perusahaan besar yang pingsan.

Sedangkan bank sentral negara maju lain seperti Jepang juga selalu siaga menyuntikkan dana di pasar untuk meredam kekacauan akibat tumbangnya perusahaan-perusahaan besar di AS.

Sentimen itu membuat pelaku pasar mulai kembali berburu saham-saham unggulan. Kabar beberapa perusahaan BUMN membeli saham di BEI ikut memberikan dampak positif bagi pelaku pasar.

Alhasil, pada penutupan sesi satu, Rabu (17/9/2008) IHSG kembali melanjutkan rebound dengan naik tajam 41,989 poin (2,42%) menjadi 1.777,625.

Sedangkan rupiah pada perdagangan valas pukul 12.00 WIB, menguat 50 poin menjadi 9.400 per dolar AS. Rupiah bahkan sempat menguat di level 9.300-an per dolar AS.

IHSG mengikuti kenaikan Wall Street dan sebagian bursa-bursa Asia yang sudah rebound seperti Seoul naik 2,82%, KOSPI naik 2,61%, Nikkei naik 1,02%. Sedangkan bursa Asia yang masih turun adalah Hang Seng turun 1,85%, Shanghai turun 1,62% dan STI Singapura turun 0,86%.

Perdagangan sesi siang di Bursa Efek Indonesia mencatat transaksi sebanyak 50.948 kali, dengan volume 1,838 miliar unit saham, senilai Rp 2,063 triliun. Sebanyak 132 saham naik, 34 saham turun dan 43 saham stagnan.

Saham-saham yang naik harganya antara lain, Bumi Resources (BUMI) naik Rp 100 menjadi Rp 3.375, Timah (TINS) naik Rp 140 menjadi Rp 1.490, Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) naik Rp 390 menjadi Rp 1.520, Aneka Tambang (ANTM) naik Rp 170 menjadi Rp 1.220, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 6.700, Astra Internasional (ASII) naik Rp 700 menjadi Rp 16.900 dan Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik Rp 60 menjadi Rp 2.040.

Tidak ada komentar: