Rabu, 18 Juni 2008
Zeronews – Index.
Indeks bursa di Korea, Kospi, pada perdagangan pagi ini (18/06) dibuka melemah namun kemudian menanjak, di mana posisi indeks cash terakhir menguat 0.4% pada level 1762.36, sementara indeks berjangka kontrak September naik 100 poin di level 226.20. Kospi sempat melemah dengan saham keuangan mendapat tekanan setelah Goldman Sachs memberikan peringatan yang baru terhadap krisis kredit sementara saham manufaktur dapat melanjutkan perjuangannya atas pemogokan karyawan yang sedang terjadi.
Saham keuangan seperti Kookmin Bank dan Shinhan Financial Group melemah setelah Goldman memperingatkan bahwa perbankan US akan meningkatkan dana sekitar $65 milyar dalam modal baru untuk menutupi kerugian yang terjadi atas mortgage dan mengatakan krisis kredit kemungkinan tidak mencapai puncak sampai tahun 2009. Sementara saham manufaktur seperti Samsung Electronics dan POSCO melemah karena pemogokan oleh truckers dan pekerja konstruksi. Samsung menghentikan unit appliance untuk 1 hari karena pemogokan tersebut.
Baik factor dari dalam atau luar tidak begitu baik untuk saham sehingga diperkirakan index akan melemah menurut Sung Jin Kyung dari Daishin Securities. Index akan diperdagangkan sekitar 1.750.Sementara meredanya harga minyak akan meningkatkan saham yang sensitive dengan energy seperti Korean Air Line dan Asiana Airlines. Samsung Electronics melihat pasar handset secara global betumbuh 9% dalam tahun 2008 dan memperkirakan menjual 200 juta unit selama 1 tahun.
SK Energy memulai operasional atas Residual Fluid Catalytic Cracker RFCC pada minggu lalu. LG Electronics memperkirakan penjualan handset kuartal 2 bertumbuh 20% dari kuartal 1 karena permintan yang baik untuk high end phones. Samsung Heavy Industries sudah menyetujui untuk membeli 10% saham dalam Brazil’s Atlantico Sul Shipyard untuk $22 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar