Rabu, 18 Juni 2008
Zeronews-FX.
Memasuki hari ketiga dollar melemah terhadap euro,,dikarenakan lambatnya perekonomian Amerika, mendorong spekulasi bahwa The Fed akan memnunda kenaikan suku bunganya tahun ini.demikian Blommberg ,Rabu (18/06).
Mata uang Amerika melemah kemarin tehadap mata uang rand Afrika selatan real Brazil dan dollar Canada setelah sektor perumahan Amerika terpuruk pada bulan Mei sampai pada level 17 tahun terendah dan tingkat produksi industri secara tidak terduga merosot. Sementara poundsterling sendiri melemah saat Gubernur Bank Sentral Inggris Mervin Kong mengatakan peluang untuk membawa tingkat inflasi Inggris pada target bank sentral masih belum pasti
Tom Levinson seorang analis strategi mata uang dari ING Groep Amsterdam mengatakan pada Blommberg bahwa the Fed tidak akn menaikkan suku bnunganya,Inilahsalah satu alsan dollar tidak bisa menguat , Menjadikan euro dollar bertahan pada levelnya.
Dollar diperdagangkan pada $1.5518 pada pembukaan pasar Tokyo setelah merlemah 0.2% kemarin , dan 107.95 yen Dollar merosot dari level empat bulan tertinggi nya di 108.58 pada tanggl 16 Juni lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar