Jakarta, Divisi Riset HDB. Dollar AS berhasil mencatatkan kenaikan diawal perdagangan pekan ini menyusul pelemahan euro karena menurunnya data ekonomi dan juga jelang pertemuan bank sentral AS pada hari esok yang akan diperkirakan mempertahankan suku bunganya 2,0%. Dan jika permasalahan inflasi masih terus menjadi fokus Federal Reserve, ini sebuah sinyal kemungkinan AS mengakhiri penurunan suku bunganya. Para pelaku pasar akan fokus terhadap pernyataan the Fed pasaca pertemuan untuk petunjuk prospek kenaikan suku bunga AS yang dapat mendorong penguatan dollar AS. Dimana the Fed telah memangkas suku bunga utamanya 3,25% sejak krisi subprime mortgage terjadi pertengahan 2007. Consumer Confidence AS akan menjadi fokus pelaku pasar hari ini sehari jelang Federal Open Market Committe. Selengkapnya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar