Jumat, 13 Juni 2008
Zeronews – FX. Pergerakan nilai tukar dolar AS pada perdagangan hari ini (13/06) terpanau mengarah pada peningkatan mingguan terbesar terhadap yen sejak Desember 2004 lalu. Penguatan dolar-yen ini didorong oleh spekulasi bahwa pertemuan negara-negara G-8 hari ini akan memberi komentar yang tidak mendukung kondisi melemahnya dolar yang telah semakin anjlok akhir-akhir ini.
Dolar saat ini juga diperkirakan akan bergerak mengarah kepada penguatan mingguan terbesar dalam dua tahun terhadap euro. Penguatan dolar terhadap mata uang zona Eropa ini didorong oleh komentar Ben Bernanke malam tadi yang menyatakan bahwa risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi telah berkurang sehingga Fed memiliki cukup ruang untuk kembali meningkatkan suku bunga FFR tahun ini.
Rilis data yang akan diumumkan hari ini adalah inflasi CPI di AS untuk bulan Mei. Diperkirakan tingkat inflasi akan kembali mengangkat nilai tukar dolar.
Dolar-yen pada perdagangan hari ini terpantau berada pada posisi 107.94. Pada perdagangan malam tadi dolar-yen sempat mengalami peningkatan ke posisi 108.08 yen, level tertingginya sejak tanggak 26 Februari lalu. Minggu ini dolar-yen telah mengalami peningkatan sebesar 2.9%. Terhadap euro, dolar diperdagangkan pada posisi 1.5453 per euro. Minggu ini dolar telah mengalami penguatan sebesar 2.1% terhadap euro.
Hari ini diperkirakan dolar akan menguat hingga ke posisi 108.50 yen dan 1.54 per euro.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar